Guru dan Garin Kota Bukitinggi Berbahagia, Terima Bantuan Tunjangan Operasional

Pidato Walikota Bukitinggi Ramlan Nurmatias Di Hadapan Guru dan Garin Mesjid


Bukitinggi, Kabaminangnews.blogspot.co.id | News : Walikota Ramlan Nurmatias menyalurkan tunjangan operasional kepada 519 guru MDTA, TPA, TPSA, TPQ, Pondok Quran dan Pondok Pesantren, garin Masjid dan Mushalla se-kota Bukittinggi di Auditorium Pustaka Nasional Bung Hatta, Senin (14/8/2017)

Dalam sambutannya, Walikota Ramlan Nurmatias mengatakan, Tunjangan operasional bagi guru MDTA, TPA, TPSA, TPQ, Pondok Quran dan Pondok Pesantren serta garin Masjid dan Mushalla, merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap mereka. Karena para guru dan garin itu, memiliki pengaruh masing-masing dibidangnya. Hal itu dapat memotivasi garin dan guru untuk bekerja lebih baik dan maksimal.

"Kita tidak ingin anak-anak hanya pintar dalam ilmu dunia saja namun juga secara akhlaq dan ilmu agamanya. Peran guru MDTA, TPA, TPSQ, TPQ, Pondok Quran dan Pondok Pesantren sangat berpengaruh untuk mendidik generasi muda kita. Sementara itu untuk memelihara dan menggelorakan Masjid dan Mushalla, peran garin sangat penting. Karena kita komit untuk menciptakan kota modern yang mempertahankan adat dan budaya yang berlandaskan agama," terangnya.

Pemerintah Kota Bukittinggi berharap, tunjangan operasional yang baru saja diberikan kiranya dapat membantu perekonomian para guru dan garin. Sehingga para pejuang khususnya di bidang keagamaan ini dapat menjadi bagian untuk mencerdaskan bangsa dan negara, harap Ramlan Nurmatias.

Sedangkan Kepala bagian Kesra Bukittinggi, Zulfa Akmal menyampaikan, pada tahun 2017 ini Pemerintah Kota Bukittinggi melalui bagian Kesejahteraan Rakyat telah menganggarkan dana sebesar Rp3 milyar lebih untuk tunjangan operasional untuk guru TPA, MDTA, TPSA, TPQ, Pondok Quran dan Pondok Pesantren serta garin Masjid dan Mushalla.

Selanjutnya Ia mengatakan "Hari ini diserahkan tunjangan untuk 519 orang, yaitu 149 garin dan 370 guru. Sedangkan Tunjangan yang diserahkan untul lima bulan sejak Januari hingga Mei 2017. Masing-masing guru dan garin menerima Rp500 ribu per bulan, sehingga masing-masing menerima Rp2,5 juta untuk lima bulan. Dengan demikian total keseluruhan dana anggaran yang diberikan sebesar Rp1,2 milyar lebih untuk lima bulan itu," jelas zulfa Akmal. Di kutip dari website minangkabaunews.com. [KabaMinangNews]

Posting Komentar untuk "Guru dan Garin Kota Bukitinggi Berbahagia, Terima Bantuan Tunjangan Operasional"