Waspada...!!! Remaja Dan Anak-Anak "Kawasan Rawan Narkoba"

Narkoba Musuh Nyata Manusia

Nasional, Kabaminangnews.blogspot.co.id | News : Sejak dahulu sampai sekarang "Narkoba" selalu menjadi momok menakutkan bagi banyak orang. Peredarannya yang begitu marak masih belum dapat dikendalikan dengan baik, meskipun hukum sudah semakin keras dan tegas. Akan tetapi selalu muncul penerus-penerus yang selalu siap untuk mengedarkan barang haram tersebut. 

Generasi muda adalah sasaran empuk bagi para pengedar, di karenakan pada masa itulah kebanyakan orang masih mencari jati dirinya. Tentu hal ini merupakan peristiwa yang miris karena generasi muda adalah harapan setiap bangsa. Bahkan sekarang pengedar narkoba sudah bergeser ke usia anak dan remaja. Hal itu dapat dilihat dari sekarang banyaknya usia anak dan remaja sudah banyak yang coba-coba merokok. Padahal dari kebanyakan kasus narkoba awalnya adalah karena rokok dan kemudian ingin mencoba yang lebih lagi.

Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto menjelaskan "sangat khawatir, anak-anak kini semakin terjerumus dalam pusaran kejahatan narkoba". Kasus Narkoba ini telah menjadi suatu wabah yang serius terutama di kalangan pelajar dan mahasiswa. Sekarang bahkan lebih menakutkan lagi, narkoba tidak hanya usia pendidikan menengah tetapi sampai anak SD dan SMP banyak yang menjadi korban, ujar Susanto (Minggu, 23/7). 

Peristiwa ini tentu sangat mencengangkan dan mengejutkan, karena sekarang anak-anak di generasi "milenial"  ini lebih rentan di pengaruhi, akan tetapi dengan pendidikan yang baik dari pihak keluarga dapat menjadi suatu hal yang dapat membentengi wabah ini, tutur Susanto. Di tambahkan juga meski ada kemajuan dalam penyelenggaran perlindungan anak, akan tetapi masih banyak kasus pelanggaran anak yang kompleks. Anak-anak masih terus menjadi korban dan pelaku kekerasan masih menjadi suatu permasalahan yang serius saat ini. 

Tak hanya kasus narkoba atau kekerasan, ada juga kasus bullying, dan yang lebih mengawatirkan sekarang anak menjadi korban terorisme serta pornografi. "Kondisi ini merupakan kasus yang perlu mendapatkan perhatian khusus baik dari pemerintah yang akan selalu berusaha keras untuk menanggulangi kasus-kasus ini, serta lingkungan apalagi keluarga. Diharapkan kepada keluarga untuk terus menanamkan bibit-bibit kebaikan terhadap anak dan selalu waspada mengenai pergaulan anaknya. Mengingat akhir-akhir ini kasusnya terus meningkat, jadi jika semua dari kita bekerja sama tentu akan lebih baik lagi hasilnya, tutup Susanto. [KabaMinangNews]

Berbagi :