Irak Segera Pulihkan Kota Tua Mosul

Peta Negara Irak


Mosul, Kabaminangnews.blogspot.co.id | News : Perdana Menteri Irak, Haider Al Abadi kembali ke kota Mosul, ibu kota Provinsi Nineveh, Senin (10/7), untuk kali kedua dalam pekan ini. Kedatangannya ke Mosul ini adalah untuk mendeklarasikan kemenangan Irak. Setelah sebelumnya di kedatangannya yang pertama adalah untuk menitik beratkan pada kekalahan ISIS, kemudian kedantangannya kali ini adalah untuk mendeklarasikan bahwa Kota Tua Mosul telah kembali ke pangkuan Irak.

"Dari sini, dari jantung kota yang kini bebas dan merdeka berkat perjuangan dan pengorbanan masyarakat Irak dari semua provinsi, kami mengumumkan kemenangan besar bagi Irak dan seluruh rakyat" ucap pemimpin 65 tahun itu. Dia menyebutkan kembalinya Kota Mosul ke Tangan Irak adalah sebagai sebuah kemenangan besar. Sebab rakyat Irak telah menanti-nantikan momen ini setelah 3 tahun lamanya, tepatnya sejak ISIS menduduki Mosul pada Juni 2014.

Berdiri di antara para petinggi militer Irak dan perwakilan pasukan koalisi Amerika Serikat (AS) yang sejak awal mendukung Operasi Pembebasan Kota Mosul, Haider menegaskan bahwa kemenangan ini merupakan puncak pertempuran intensif selama sembilan bulan terakhir. Sejak Minggu, pasukan gabungan Irak yang terdiri atas militer, polisi, dan paramiliter merayakan kemenangan pembebasan Kota Mosul dari ISIS dengan berbagai selebrasi.

Kemarin bendera kebangsaan Irak telah dikibarkan di lembah Sungai Tigris yang berada di Kota Tua Mosul. Daerah tersebut menjadi daerah yang paling sulit di rebut kembali dari tangan ISIS. Sebab di daerah itulah tentara ISIS memusatkan kekuatan mereka, tepatnya di sekitar masjid Al Nuri, tempat Abu Bakar Al Baghdadi mendeklarasikan khilafah Islam. 

Sekarang setelah perang usai, tugas kita selanjutnya adalah untuk membangun kembali Kota Mosul, yang telah porak-poranda akibat perang. Kota Tua yang menyimpan banyak hal-hal bersejarahpun telah luluh lantak akibat perang. Fawaz Gerges pakar Timur Tengah asal London School of Economics and Political Science mengatakan "Untuk membangun Kota Mosul, kemungkinan akan menghabiskan biaya sekitar USD 1 Milyar atau sekitar 13 Triliun rupiah. Angka tersebut belum termasuk untuk pembangunan kembali lima jembatan yang menjadi penghubung Mosul Barat dan Mosul Timur yang telah hancur akibat perang. Hal yang paling mendesak sekarang adalah kebutuhan pokok bagi warga sipil Mosul yang menyebar di bagian barat Mosul, di karenakan rumah mereka telah rata dengan tanah", pungkas Gerges. 

Warga Mosul sudah mulai meninggalkan tempat-tempat penampungan, dan berencana untuk kembali membangun rumah mereka yang hanya menyisakan puing-puing setelah perang. Di kutip dari Harian Padang Ekspres. [KabaMinangNews] 

Posting Komentar untuk "Irak Segera Pulihkan Kota Tua Mosul"